مَالاَيَنْصَـرِفُ
Isim ghoiru
munshorif yang dua alasan / dua ‘illat #4
Ghairu
munshorif adalah isim yang tanwinnya tercegah ( tanpa tanwin ) penyebab atau ‘illatnya
sehingga tercegahnya tanwin ada yang satu dan ada yang mempunyai dua penyebab.
ghairu munshorif yang penyebabnya tidak bertanwin hanya satu adalah shighat
muntahal jumu’, alif ta’nits maqshuroh, alif ta’nits mamdudah.
Adapun diantara sekian banyaknya ghairu munshorif yang penyebab/’illatnya ada dua adalah nama dan diakhiri alif. ghairu munshorif inilah yang kita pelajari pada pembelajaran kali ini.
Seperti
apa ghairu munshorif yang ‘illatnya nama dan alif ?
Bentuknya
seperti مُصْطَفَى،
مُوْسَى، عِيْسَى، maka tanpa tanwin (
tanwinnya tercegah ) alasanya ada dua yaitu nama dan diakhiri alif.
Dasarnya
وَمَـايَـصِـيْرُعَـلَـمًا مِـنْ ذِيْ اَلِـفْ #
زِيْـدَتْ لِإِلْحَـاقٍ فَلَيْـسَ يَـنْصَرِفْ
Diakhiri alif isim jadi nama # Nyegah
tanwin alasannya ada dua
Bagaimana I’robnya isim ghairu
munshorif / mani’ munshorif ?
Bagaimana I’robnya isim ghairu
munshorif ?
I’robnya rofa’ dhommah, nashab
fathah, jer fathah. dasaryna klik وَجُـرَّ بِالْفَتْحَةِ .
Seperti apa contoh I’robnya ?
Dalam keadaan rofa’
جَاءَ مُوْسَى
Dalam
keadaan nashob
رَاَيْتُ مُوْسَى
Dalam
keadaan jer
إِلَى مُوْسَى
Akan tetapi
semua I’robnya baik rofa’ nashab dan jernya semua dikira- kirakan pada alif,
tidak menggunakan harokat yang nampak. rofa’nya tidak nampak dengan dhommah,
nashabnya tidak nampak dengan fathah begitu pula jernya tidak nampak dengan
harokat fathah. hal ini sama dengan I’robnya isim maqshur klik فَالْأَوَّلُ الْإِعْـرَبُ .
Perlu diketahui bahwa isim ghairu
munshorif jer dengan fathah dengan dua syarat:
1. tanpa al ( tak ber-al ), 2. tidak
dimudhofkan atau tidak digabungkan dengan kata lain. apabila ada al atau
digabungkan dengan kata lain maka jernya dengan kasroh, rofa’ tetap dengan
dhommah dan nashobnya juga tetap fathah. dasaryna klik وَجُـرَّ بِالْفَتْحَةِ .
Maka dapat
kita fahami isim ghairu munshorif atau disebut juga mani’ munshorif ini bahwa
tanpa bertanwin, jadi tidak dibaca مُصْطَفًى، عِيْسًى، مُوْسًى dengan alasan
dua di atas ( nama dan diakhiri alif ).
Latihan
إِلَى مُوْسَى
Artinya:
Kepada musa
إِلَى adalah huruf jer. dasarnya هَـاكَ حُـرُوْفَ الْجَـرِّ
Semua huruf termasuk huruf jer hukumnya mabni ( tetap
). dasarnya وَكُلُّ حَـرْفٍ
إِلَى mabni sukun
مُوْسَى lafadz
setelah huruf jer hukumnya majrur ( dijerkan ) tanda jer dengan fathah karena
isim ghairu munshorif. dasarnya
وَمَـايَـصِـيْرُعَـلَـمًا مِـنْ ذِيْ اَلِـفْ #
زِيْـدَتْ لِإِلْحَـاقٍ فَلَيْـسَ يَـنْصَرِفْ
Diakhiri alif isim jadi nama # Nyegah
tanwin alasannya ada dua
مُوْسَى tanda jernya
dikira –kirakan pada alif. dasarnya klik
فَالْأَوَّلُ الْإِعْـرَبُ .
Demikian
yang dapat kami tulis kali ini dengan penuh harap semoga dapat membantu di
dalam belajar ilmu nahwu sehingga lebih mudah memahaminya. semoga pula
bermanfaat dan barokah. Aaamin
*Miliki
bukunya dan pelajari isinya.
Kritik,
saran, tanggapan anda bisa anda tulis di kolom komentar atau via wa:
0852 5971
7000
Penulis: Moh Mahfudz Rozy
Support dakwah
dengan infaq: BSI Rek 1177974474 an. MOH MAHFUDZ ROZY
TAG : #TANPATANWIN #ISIM #TANDAISIM #GAHIRUMUNSHORIF #SHIGHAT #MUNTAHALJUMUK #AMTSILATI #BELAJARBACAKITAB #KITABKUNING #SANTRI #METODE #TUTORIAL #PRAKTIS #NAHWU